5 Pesepakbola yang Meninggal Ketika Bertanding, Nomer 2 Kamu Gak Nyangka
Walaupun Sepakbola tidak sekeras olahraga-olahraga yang menuntut untuk beradu jotos seperti Tinju, Gulat, MMA, UFC atau WWE. Sepakbola juga bisa mengakibatkan cedera parah yang bisa berakibat fatal. Ada banyak sekali peristiwa-peristiwa tragis yang mengakibatkan pemain sepakbola mengalami cedera parah yang bisa berakibat fatal seperti yang sudah saya bahas di daftar cedera pemain sepak bola terparah.
Umumnya cedera yang mengalami Pemain sepakbola diakibatkan pelanggaran keras oleh pemain lawan. Ada berbagai macam pelanggaran yang bisa terjadi saat bermain bola mulai dari pelanggaran ringan seperti Tarikan, Dorongan sampai pelanggaran yang tergolong keras seperti Tackle dengan dua kaki atau simpelnya tackle gunting sampai terjangan kebagian vital tubuh seperti Dada, Perut atau Alat Vital.
 |
| daftar pesepakbola meninggal dunia saat bertanding |
Baca Juga:
4 Alasan Kenapa Pemanasan Sebelum Main Futsal itu Penting
Semakin keras pelanggarannya, Semakin berat juga cedera yang menimpa korbannya. Ada banyak sekali cedera yang bis menimpa pemain sepakbola akibat pelanggaran keras, Bisa saja pemain yang dilanggar mengalami cedera ringan atau keras yang bisa mengakibatkan pemain pensiun dini.
Adakah pelanggaran yang bisa mengakibatkan pemain cedera sangat parah? Berikut ini saya sudah merangkum beberapa pemain sepakbola yang meninggal dunia akibat dilanggar ketika bertanding dilapangan. Siapkan nyalimu gan, Ngeri banget soalnya.
5 Pesepakbola yang Meninggal saat Bertanding
1. Jumadi Abdi
 |
| jumadi abdi |
Yang pertama adalah Jumadi Abdi, kejadian ini terjadi sewaktu penulis masih menjadi murid SD yaitu tepatnya pada tahun 2009 silam. Kala itu Jumadi Abdi memperkuat PKT Bontang yang berhadapan dengan Persela Lamongan. Berawal dari sepakan kaki Deni Tarkas yang mengharah ke perut Jumadi Abdi, Jumadi Abdi pun langsung terkapar tak berdaya. Jumadi Abdi sempat dirawat di rumah sakit selama seminggu, akan tetapi nyawanya tidak tertolong akibat usus halusnya robek.
2. Peter Biaksangzuala
 |
| peter biaksangzuala |
Pernah melihat selebrasi salto yang dipraktekan Miroslav Klose dan Greg Nwokolo? Nasib malang ketika Peter Biaksangzuala mencoba mempraktekkan selebrasi nyentrik ini. Berawal dari kesuksesan sang pemain menjebol gawang lawan, Peter Biaksangzuala langsung lari ke pinggir lapangan untu melakukan selebrasi salto tersebut, Malangnya Peter Biaksangzuala meninggal dunia akibat terjatuh ketika melakukan selebrasi ini.
Lihat Juga:
7 Gaya Rambut Pesepakbola Paling Unik, Nomer 2 Lucu Banget!
3. Eri Irianto
 |
| eri irianto |
Nama Eri Irianto mungkin tidak akan pernah dilupakan oleh Bonek alias Bondo Nekat, supporter Persebaya Surabaya. Sosok Bek legendaris Persebaya ini memang dikenal sebagai salah satu sosok tangguh mengawal lini belakang Bajul Ijo dan Tim Nasional Indonesia. Sayangnya, Romansa Eri Irianto dan Persebaya tak berjalan lama. Karena Eri Irianto meninggal di dunia diusianya yang memasuki 26 Tahun, Eri Irianto meninggal akibat bertabrakan dengan Samson Noujine Kinga dari Gabon. Akibat tabrakan tersebut, Eri Irianto mengalami gagal jantung yang mengakibatkan legenda Persebaya ini meninggal.
4. Hrvoje Custic
 |
| Hrvoje Custic |
Pemain Sepakbola yang meninggal selanjutnya adalah Hrvoje Custic. Hrvoje Custic adalah pemain sepakbola asal Kroasia. Sempat digadang-gadang menjadi pemain bintang Kroasia, Nasib kurang mujur dialami oleh Hrvoje Custic. Hrvoje Custic mengalami kecelakan ketika membela klubnya HNK Cabalia. Kecelakan tersebut mengakibatkan cedera kepala parah yang berujung Meninggalnya HNK Cabalia.
Baca Juga:
5 Wonderkid Sepakbola Indonesia yang Kariernya Meredup
5. Khoirul Huda
 |
| khoirul huda |
Hampir setahun sudah publik sepakbola Indonesia kehilangan sosok Kiper Terbaik. Dialah Khoirul Huda, Kiper yang hanya membela Persela Lamongan selama kariernya tersebut meninggal dunia akibat benturan dengan rekan setimnya Ramon Rodrigues. Setelah berbenturan, Huda masih terlihat sadar sembari memegangi Dadanya kemudian dia Pingsan. Walaupun kondisinya sempat membaik, Nyawa Khoirul Huda tidak bisa diselamatkan. Dia meninggal pada usia 38 Tahun, dunia sepakbola Indonesia turut berduka karena kehilangan salah satu pemain seniornya.
Itulah daftar 5 pesepakbola yang meninggal dunia akibat benturan parah ketika berlaga dilapangan hijau. Tetap berhati ketika berlaga, Jangan lupa junjung sportivitas selalu. Terimakasih sudah membaca artikel ini sampai jumpa di artikel berikutnya.
0 Response to "5 Pesepakbola yang Meninggal Ketika Bertanding, Nomer 2 Kamu Gak Nyangka"
Post a Comment
Tidak menerima Komentar 'Nice Post', 'Kunbal', 'Link Aktif' dan Komentar yang Tidak Relevan Lainnya.