Sejarah Lengkap Bulu Tangkis (Badminton) di Indonesia

Olahraga bulu tangkis merupakan salah satu olahraga yang sangat populer di Indonesia. Fanatisme yang luar biasa pun dibalas dengan atlet-atlet badminton Indonesia yang sering membanggakan dengan raihan gelar juara tingkat asia dan dunia.

Ngomongin tentang pemain bulu tangkis asal Indonesia, ada banyak banget. Bahkan banyak juga pemain-pemain bulu tangkis legendaris dunia yang berasal dari Indonesia, sebut saja Liem swiking, Taufik Hidayat dan Susi Susanti.

Ternyata, olahraga bulu tangkis di Indonesia berkembang sejak tahun 1948. Pada masa itu olahraga bulu tangkis dimasukan menjadi salah satu cabang olahraga pada ajang pesta olahraga nasional pertama yang diselenggarakan di Solo.
sejarah bulutangkis di indonesia
sejarah bulutangkis di indonesia
Sejak itu olahraga bulu tangkis berkembang pesat, bahkan turnamen bulu tangkis marak diselanggaran diperkotaan pada pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan dan Sulawesi baik itu tingkat kampung hingga provinsi.

Karena peminat dari olahraga bulu tangkis cukup banyak, pemerintah akhirnya mendirikan organisasi khusus yang ditugaskan untuk mengelola olahraga bulu tangkis di Indonesia, Organisasi tersebut bernama Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia atau disingkat PBSI.
Logo PBSI

PBSI lahir pada saat bangsa Indonesia baru merdeka, pada masa itu bangsa kita ini sedang berjuang membangun negara dengan istilah Nation building.

Sejak saat itu tim nasional bulu tangkis Indonesia mengikuti ajang bulu tangkis internasional. Timnas bulu tangkis Indonesia pertama kali bergabung dengan federasi bulu tangkis internasional yang kini bernama World Badminton Federation pada tahun 1953.

Pertama kali tim bulu tangkis Indonesia mengikuti ajang internasional terjadi pada tahun 1958. Saat itu tim bulu tangkis mengikuti piala thomas yang diadakan di Singapura, turnamen ini juga diikuti oleh Amerika, Denmark, inggris, Malaysia dan Thailand.

Walaupun dicap sebagai negara yang baru mengikuti ajang ini. Tim bulu tangkis Indonesia mampu membuat kerjutan dengan majunya dua atlet tunggal putra Indonesia yaitu Tan Joe Hook dan Ferry Sonnevile ke babak final, babak final ini dinamakan All Indonesian Final.
Sosok Tan Joe Hook dan Ferry Sonnevile
Sosok Tan Joe Hook dan Ferry Sonnevile
Baca Juga:
Kumpulan Kata Bijak dan Motivasi dari Tokoh Sepakbola Dunia
Tentu All Indonesian Final ini menjadi kejutan bagi negara lain yang turut serta pada turnamen ini. Pada masa itu Indonesia baru saja merdeka dan tak memiliki anggaran yang mencukupi untuk melakukan pembinaan bagi atlet bulu tangkis. Kalian juga bisa mendapatkan informasi mengenai sejarah bulu tangkis di dunia.

Sesudah meraih gelar juara di Piala Thomas yang diadakan di Singapura. Tim bulu tangkis selalu mendapatkan gelar juara, contohnya pada tahun 1961, tim bulu tangkis Indonesia berhasil merebut gelar juara setelah mengalahkan Thailand, 3 tahun berselang tim bulu tangkis Indonesia kembali berjaya pada ajang piala Thomas tahun 1964 di Tokyo, Jepang setelah mengandaskan Denmark.

Sejak didirikan memang tim bulu tangkis Indonesia selalu meraih gelar juara pada ajang Asia dan Dunia. Bahkan pada ajang olimpiade, olahraga bulu tangkis menjadi satu-satunya cabang olahraga Indonesia yang diandalkan untuk menggapai medali emas.

Demikian sejarah perkembangan olahraga bulu tangkis indonesia, negara kita tercinta ini. Semoga timnas bulu tangkis Indonesia tetap semangat untuk menghadirkan gelar-gelar bergengsi dipentas bulu tangkis dunia. Terimakasih sudah membaca, sampai jumpa!

Berlangganan Gratis via E-mail

0 Response to "Sejarah Lengkap Bulu Tangkis (Badminton) di Indonesia"

Post a Comment

Tidak menerima Komentar 'Nice Post', 'Kunbal', 'Link Aktif' dan Komentar yang Tidak Relevan Lainnya.